Status
Not open for further replies.

YOYO

New Member


Printer UV LED masih jadi mesin multifungsi yang mampu cetak / print diberbagai media keras bahkan tebal. Mungkin mendengar kata multifungsi, seseorang beranggapan berarti printer UV LED sangat cocok untuk dijadikan partner bisnis dan pastinya printer UV memiliki kelebihan lain selain mampu cetak diberbagai media yang membuat pengguna merasa diuntungkan.

Yah. Itu memang pemikiran yang realistis jika mendengar kata multifungsi bukan. Tapi, dibalik banyaknya kelebihan dari printer UV LED ternyata memiliki kekurangan / kelemahan dalam proses kerja yang wajib diketahui. Terkhusus yang hendak menggunakan printer UV LED dalam usaha cetak casing HP custom.

Kelemahan Printer UV LED

Printer UV LED tidak bisa print casing softcase dan hardcase secara bersamaan / dalam satu tatakan acrylic

Alasannya adalah : Kedua jenis bahan softcase dan hardcase menggunakan tinta UV yang berbeda. Bila hendak print casing HP softcase pengguna harus menggunakan tinta soft, dan print casing HP hardcase pengguna harus menggunakan tinta hard.

Printer UV LED kurang efisien dalam proses print casing Softcase dan harcase

Alasannya adalah : Untuk setiap pergantian tinta / pengguna hendak mengganti dengan tinta hard (sebagai contoh) otomatis pengguna harus melakukan flashing total / flashing secara keseluruhan hingga benar-benar bersih. Dan kemudian baru bisa dituangkan tinta Hard. Begitu sebaliknya. Sehingga kurang efisien, karena membuat pengguna harus bolak-balik flashing serta mengganti tinta soft dan tinta hard. Untuk cara flashing sama seperti flashing pada printer DTG. Seperti dibawah ini:

  1. Pertama ambil head
  2. Next, letakkan tissue pada sela-sela lubang tinta / pinggiran tinta secara menyeluruh sesuai dengan bentuk headnya.
NB: jika tidak diberi pinggiran tissue maka sisa-sisa cairan akan meluber kesamping dan turun kearah bawah serta larinya ke konektor fleksibel, alhasil terkena head dan mengalami shoot.

  1. Kemudian, ambil suntikan 1 ml
  2. Suntikan 1 ml ini disarankan untuk flashing pada head karena memiliki tekanan yang rendah dan lebih aman dari pada jenis suntikan yang lain/ besar dengan ukuran 20ml/5-6ml. karena suntikan dengan ukuran besar memiliki tekanan yang tinggi dan daya dorong yang kuat sehingga bisa terkena membrane head pada printer akan bermasalah, dan hasil kurang maksimal (blur, kurang pekat, noozle check dll)
  3. Masukkan suntukan 1 ml pada lobang tinta
  4. Tariklah ..! hal ini bertujuan agar tinta yang didalam bisa keluar dan terbuang
  5. Lalu, ambil cairan cleaner menggunakan suntukan 1 ml dan tembaklah ke mulut head
NB: Apabila cairan yang keluar dari mulut head seperti rintik hujan yang lurus berarti kondisi sudah membaik, tetapi jika tidak seperti itu, pengguna dapat memompanya dulu dengan cara (dorong & tarik).

Rekomendasi Penggunaan Printer UV LED

  1. Pengguna bisa membeli 1 set catridge dan tempat tinta lagi pada Bengkel Print Indonesia. Kegunaanya adalah khusus untuk meletakkan tinta cadangan baik tinta uv soft ataupun hard. Tetapi jika ingin menggunakan 1 set peralatan tersebut tetap harus melakukan flashing terlebih dahulu yah.
  2. Apabila settingan awal printer UV LED sudah menggunakan tinta uv hard, pengguna tidak hanya bisa print/ cetak casing hp saja / focus cetak casing hard terus, tetapi bisa untuk cetak pada media keras lainnya seperti, kayu, triplek, acrylic, keramik, dan media keras lainnya.
  3. Dan jika permintaan akan print custom ramai, pengguna juga boleh menambah printer UV LED, sehingga dapat menetralisir hambatan proses kerja/ cetak casing HP. satu Printer UV LED untuk tinta soft, dan yang satunya untuk tinta hard.
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi pembaca. Dan sukses selalu dalam usaha cetak casing HP dengan printer UV LED. Terimakasih.
 

Attachments

Status
Not open for further replies.
Loading...
Top