6 Jenis Makanan Pantangan Asam Urat !

[lingshenyao]

Ternyata jenis-jenis makanan ini masuk ke dalam kategori makanan Pantangan Asam Urat yang wajib dihindari, Simak beritanya:

Sebelum itu, tentunya anda harus memahami terlebih dahulu apa itu penyakit asam urat sendiri. Penyakit asam urat merupakan jenis penyakit yang sering menyerang persendian pada tubuh anda, gejalanya akan menyebabkan rasa sakit, bengkak dan kemerahan. Bagian yang sering terkena asam urat adalah jari-jari pada kaki terutama pada jempol. Tapi bagian sendi lainnya seperti lutut, pergelangan kaki dan telapak kaki juga tak luput dari serangan asam urat. Penyakit asam urat bisa menjadi penyakit yang kronis atau bisa disebut dengan asam urat akut. Hal ini bisa dicegah dengan mengubah pola hidup menjadi pola hidup sehat.
Biasanya asam urat terjadi pada orang dewasa berusia 40 – 50 tahun, tapi tidak berarti orang yang berusia 20 tahun tidak ada yang terkena asam urat, asam urat bisa menyerang siapa saja

Sudah kita ketahui, jadi intinya jika kita terus mengonsumsi makanan tinggi purin, maka dampanya akan memicu asam urat. Atau jika anda sebagai penderita asam urat maka akan memperburuk konsisi yang sedang anda alami. Oleh karena itu, penting bagi anda bagi yang sehat atau sudah terkena asam urat untuk menghindari makanan tinggi purin. Anda bisa menjaga diri anda untuk terhindar dari asam urat dengan menghindari beberapa jenis makanan ini :

1. Daging merah

Tahukah Anda jika makanan lezat yang menjadi kegemaran banyak orang ini menjadi salah satu makanan pantangan untuk penderita asam urat? Yap! Daging merah, seperti daging sapi, domba, dan babi menjadi makanan selanjutnya yang harus dihindari oleh penderita asam urat. Meski daging sapi merupakan salah satu sumber protein, vitamin, dan mineral, akan tetapi daging sapi juga mengandung zat purin yang tinggi, sehingga tidak dianjurkan untuk terlalu banyak dikonsumsi oleh penderita asam urat.

1. Jamur

Selain daging merah, jamur juga merupakan salah satu makanan yang kaya akan kandungan vitamin dan nutrisi lainnya. Jamur memiliki kandungan vitamin A, vitamin B6 dan B12, zat besi, kalium serta serat yang penting untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, selain mengandung nutrisi baik tersebut, jamur juga memiliki kandungan zat purin dengan kadar yang cukup tinggi, sehingga makanan ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat.

1. Jeroan

Jeroan merupakan salah satu makanan yang diketahui memiliki kandungan zat purin di dalamnya. Hal ini tentunya dapat memicu naiknya kadar asam urat di dalam darah. Mulai saat ini, bagi Anda yang khususnya memiliki asam urat sebaiknya membantasi konsumsi jeroan. Selain jeroan yag harus anda hindari adalah ikan tuna, ikan sarden, daging merah, ikan makarel, kerang-kerangan dam makanan lain yang tinggi protein.

1. Seafood

Seafood atau makanan merupakan salah satu jenis makanan yang digemari oleh banyak orang lantaran cita rasanya yang nikmat dan gurih. Akan tetapi, seafood mengandung kolesterol dan purin yang cukup tinggi sehingga tidak baik untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat. Oleh sebab itu, penderita asam urat harus mengurangi atau bahkan menghindari untuk mengonsumsi seafood, karena dapat memperburuk kondisi adam urat Anda.

1. Jenis Sayuran

Sayur-sayuran merupakan salah satu makanan sehat yang wajib ada di menu makan sehari-hari. Namun, sayangnya tidak semua jenis sayuran baik untuk dikonsumsi penderita asam urat. Hal ini disebabkan karena, ada beberapa jenis sayuran yang mengandung purin dalam kadar yang tinggi. Di antaranya adalah sayuran hijau seperti bayam, kembang kol, dan asparagus. Maka itu, sebaiknya anda tidak mengonsumsi sayuran tersebut secara berlebihan, apalagi jika anda menderita asam urat tinggi.

1. Jenis Kacang

Kacang-kacangan merupakan salah satu jenis makanan yang kerap dijadikan menu diet. Hal ini disebabkan karena, kandungan purin dan lemak yang terdapat pada kacang-kacangan dapat membuat tubuh Anda menjadi sehat. Selain itu kacang-kacangan juga mengandung berbagai macam vitamin, mulai dari vitamun B, vitamin C, vitamin K, hingga vitamin E. Akan tetapi, kacang-kacangan juga dapat meningkatkan jumlah purin dalam tubuh, terutama kacang polong, sehingga sayang sekali jenis ktidak dianjurkan untuk penderita asam urat.
Nah, jadi itulah beberpa makanan tinggi purin yang sebaiknya harus dihindari jika anda tidak ingin terkena asam urat, apalagi anda yang sedang mengalami asam urat.

Penyebab Asam Urat
Penyebab utama dari terjadinya asam urat adalah, akibat adanya penumpukan zat purin dibagian sendi, sehingga otot menjadi tegang, pegal, ngilu, bahkan hingga dapat berujung pada gangguan ginjal. kandungan zat purin yang tinggi terdapat pada beberapa makanan yang menjadi pantangan bagi penderita asam urat sendiri.
Ada beberapa bagian tubuh yang sering terserang asam urat, di antaranya adalah tangan, kaki, lutut, hingga jari-jari. Hal ini disebabkan karena adanya penumpukan kristal asam urat yang berlebihan.

Gejala Asam Urat
Asam urat merupakan kondisi yang tidak bisa dibiarkan begitu saja, sebab bisa saja kondisi ini mengakibatkan terjadinya komplikasi ketika sudah parah. Agar terhindar dari penyakit asam urat tinggi, ada baiknya jika Anda mengenali gejala penyakit asam urat sejak dini, yaitu :

• Radang kemerahan

Selain sendi kaku, juga dapat terjadi radang kemerahan di area sendi akibat asam urat, yang mana gejala ini juga harus diwaspadai. Kemerahan pada area sendi ini dapat disertai dengan sensasi panas atau terbakar pada area tersebut. Kondisi ini umumnya disebabkan karena kristal asam urat menumpuk dan menetap di sendi, sehingga menyebabkan terjadinya pembengkakkan dan peradangan pada sendi.

• Pembengkakan

Terjadinya pembengkakan atau munculnya benjolan di bawah lapisan kulit, tepatnya di area sendi juga merupakan gejala asam urat yang perlu diwaspadai. Pembengkakan ini terjadi akibat asam urat yang sudah parah dan menumpuk dalam jangka waktu yang cukup lama. Apabila kristal asam urat menumpuk di saluran kemih, maka Anda harus hati-hati, sebab hal ini dapat berujung membentuk batu ginjal.

• Kesemutan yang tak kunjung reda

Gejala lain dari asam urat adalah terjadinya kesemutan yang tak kunjung reda. Hal ini dapat mengakibatkan munculnya sensasi panas yang terasa membakar kaki dan tentunya membuat Anda tidak nyaman. Kondisi ini umumnya terjadi pada seseorang yang terkena gejala asam urat tinggi.

• Nyeri di bagian persendian

Gejala asam urat yang paling umum adalah munculnya rasa nyeri hingga bengkak di bagian sendi, di antaranya pada pergelangan tangan, lutut, jempol kaki, siku, dan jari-jari yang dapat terjadi selama 4 hingga 12 jam, dan kemudian mereda. Jika hal ini terjadi, maka akan lebih baik jika Anda segera periksa ke dokter untuk mengetahui gejala yang dirasakan tersebut.

• Sendi kaku

Penumpukan asam urat di bagian dalam sendi juga dapat menyebabkan sendi Anda menjadi kaku. Meski rasa sakit yang dialami sudah mereda, namun Anda akan tetap kesulitan dalam melakukan pergerakan. Jika kondisi ini dibiarkan terus-menerus, maka akan menyebabkan terjadinya kelumpuhan jangka panjang.


Baca juga : 7 Pilihan Olahraga Untuk Penderita Penyakit Rematik