hidupsehat
New Member
Tentunya kita sudah sering mendengar bahwa kadar gula darah yang tinggi yang disebabkan oleh penyakit diabetes sering menyebabkan beberapa komplikasi. Komplikasi yang dialami seringkali bersifat serius dan mengganggu kualitas hidup penderita diabetes. Simak artikel berikut untuk mengetauhi apakah penyebab dari diabetes dan apa saja komplikasi yang dapat terjadi akibat kadar gula darah yang tinggi dan tidak terkontrol.
Waspadalah jika mengalami ciri ciri gula darah tinggi ini
Biasanya, efek kadar gula darah yang tinggi dapat menimbulkan gejala seperti:
· Mudah lelah dan sulit berkonsentrasi.
· Nyeri kepala.
· Rasa haus yang berlebih.
· Sering buang air kecil.
· Pandangan kabur.
Apabila kadar gula darah ini tidak terkontrol dapat menimbulkan beberapa komplikasi jangka panjang yang berbahaya, seperti:
· Gangguan kesuburan pada pria karena kualitas sperma yang turun, kadar testosterone yang rendah, disfungsi '3reks1', dan menurunnya libido.
· Kerusakan ginjal akibat dari kerusakan pembuluh darah kecil di ginjal karena kadar gula darah yang tinggi.
· Kerusakan mata akibat kerusakan pembuluh darah kecil pada retina. Penderita diabetes juga berisiko mengalami kebutaan, katarak, dan glaukoma.
· Penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
· Luka pada kaki yang mudah terinfeksi hingga terjadi amputasi kaki.
· Gangguan pendengaran akibat kerusakan pembuluh darah di telinga bagian dalam.
· Penyakit kulit karena infeksi jamur atau bakteri.
· Kerusakan saraf yang ditandai dengan adanya rasa baal atau sensasi terbakar.
Lantas, bagaimana diabetes bisa terjadi?
Terdapat dua macam tipe diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Kedua macam diabetes ini memiliki penyebab yang berbeda. Pada diabetes tipe 1, sel-sel pertahanan tubuh menyerang sel-sel di dalam pankeras yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin.
Pada diabetes tipe 2, terjadi resistensi sel-sel tubuh terhadap insulin yang tidak dapat diatasi oleh pancreas yang bekerja keras untuk menghasilkan insulin tersebut. Pada intinya, kedua tipe diabetes tersebut mengakibatkan gula darah tidak dapat masuk ke dalam sel yang nantinya akan diubah menjadi energi. Akibatnya, gula menumpuk di dalam darah dan mengakibatkan kadar gula darah yang tinggi.
Oleh karena itu selalu lakukan pemeriksaan rutin kadar gula darah anda secara berkala. Terlebih lagi apabila anda merasa memiliki gaya hidup yang tidak sehat dan terdapat keluarga yang memiliki riwayat diabetes. Mencegah komplikasi dari gula darah tinggi akibat diabetes lebih baik daripada mengobati.
Waspadalah jika mengalami ciri ciri gula darah tinggi ini
Biasanya, efek kadar gula darah yang tinggi dapat menimbulkan gejala seperti:
· Mudah lelah dan sulit berkonsentrasi.
· Nyeri kepala.
· Rasa haus yang berlebih.
· Sering buang air kecil.
· Pandangan kabur.
Apabila kadar gula darah ini tidak terkontrol dapat menimbulkan beberapa komplikasi jangka panjang yang berbahaya, seperti:
· Gangguan kesuburan pada pria karena kualitas sperma yang turun, kadar testosterone yang rendah, disfungsi '3reks1', dan menurunnya libido.
· Kerusakan ginjal akibat dari kerusakan pembuluh darah kecil di ginjal karena kadar gula darah yang tinggi.
· Kerusakan mata akibat kerusakan pembuluh darah kecil pada retina. Penderita diabetes juga berisiko mengalami kebutaan, katarak, dan glaukoma.
· Penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
· Luka pada kaki yang mudah terinfeksi hingga terjadi amputasi kaki.
· Gangguan pendengaran akibat kerusakan pembuluh darah di telinga bagian dalam.
· Penyakit kulit karena infeksi jamur atau bakteri.
· Kerusakan saraf yang ditandai dengan adanya rasa baal atau sensasi terbakar.
Lantas, bagaimana diabetes bisa terjadi?
Terdapat dua macam tipe diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Kedua macam diabetes ini memiliki penyebab yang berbeda. Pada diabetes tipe 1, sel-sel pertahanan tubuh menyerang sel-sel di dalam pankeras yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin.
Pada diabetes tipe 2, terjadi resistensi sel-sel tubuh terhadap insulin yang tidak dapat diatasi oleh pancreas yang bekerja keras untuk menghasilkan insulin tersebut. Pada intinya, kedua tipe diabetes tersebut mengakibatkan gula darah tidak dapat masuk ke dalam sel yang nantinya akan diubah menjadi energi. Akibatnya, gula menumpuk di dalam darah dan mengakibatkan kadar gula darah yang tinggi.
Oleh karena itu selalu lakukan pemeriksaan rutin kadar gula darah anda secara berkala. Terlebih lagi apabila anda merasa memiliki gaya hidup yang tidak sehat dan terdapat keluarga yang memiliki riwayat diabetes. Mencegah komplikasi dari gula darah tinggi akibat diabetes lebih baik daripada mengobati.