Gita Lestina
New Member
Perkembangan seorang anak sudah dimulai sejak dalam kandungan. Karena itu, pada saat ibu sedang hamil sangat perlu asupan gizi untuk pertumbuhan janin.
Pada masa kandungan, pertumbuhan kepala dan tubuh janin dapat dikatakan 50persen kepala dan 50persen tubuh. Yang berarti, ketika itu ukuran kepala dan tubuh hampir sama. Ukuran kepala dan tubuh hampir sama.
Ketika sang bayi mulai berkembang maka ukuran kepala pun berubah menjadi satu banding tiga dengan ukuran tubuh ketika anak lahir. Seperti yang dilansir Dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang, dr Bernie Endyarnie Medise, SpA (K), Mengatakan, berat otak bayi yang baru lahir rata-rata 400gram.
Perkembangan otak bayi akan bertambah pada saat umur dua sampai tiga tahun. Dan selanjutnya, berat otak saat dewasa mencapai 1.400 gram sehingga terlihat bahwa otak tak hanya berkembang pesat lagi setelah tiga tahun.
Karena itu, kehidupan pada 1.000 hari pertama anak merupakan masa krusial yang menentukan kualitas tumbuh kembangnya. Seribu hari pertama kehidupan ini terdiri dari 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada 2 tahun pertama kehidupan seorang anak.
Dan dampaknya akan berpengaruh terhadap kemampuan anak hingga masa dewasanya. Memalui nutrisi yang seimbang dan cukup, efeknya akan menjadi stimulus sambung menyambung sel neuron atau saraf otak.
Memalui perkembang otak anak terdapat hal yang harus ibu perhatikan untuk melatih pola pikir anak pada saat masa emas anak.
1. Cegah stunting
Berikan asupan gizi kepada anak dengan cukup dengan memperbanyak memberikan vitamin dan asupan makan sehat dan bergizi. Stunting adalah penyakit dimana keadaan balita kekurangan gizi kronis yang dapat memperpendek usia anak.
2. Asupan gizi seimbang
Ibu, pada saat hamil perbanyak makan protein, vitamin, dan kalsium untuk nutrisi calon bayi ibu nanti. Karena kadar gizi yang baik bagi anak akan memberikan hasil yang baik bagi anak ibu nantinya.
dalam tumbuh kembang anak, ada baiknya sang ibu memberikan mereka seputar informasi mengenai warna dan hurup beserta angka pada saat usia 6-2 tahun. Pada saat usia 3-4 tahun awal ibu bisa memasukan anak ibu kesekolah taman kanak-kanak untuk melatih pola pikir anak dan membangun karakter anak. Baiknya dari memasukan anak sekolah pada saat usia emas adalah untuk mengajarkan mereka untuk bersosialisasi diusia dini.
Terdapat international school Jakarta yang mempunyai sistem pendidikan dengan 3 kurikulum sekaligus yaitu Cambridge, IB dan nasional. Kindergarten di Ichthus School bisa menjadi pilihan ibu untuk melatih anak dalam membangun karakter dan melatih pola pikir anak dalam bersosialiasi.