Cara Mengobati Mimisan Pada Anak Secara Alami

Status
Not open for further replies.

tinahsutinah

New Member
Informasi tentang Cara Mengobati Mimisan Pada Anak.

Apa Itu Mimisan ?

Mimisan merupakan kondisi keluarnya darah dari hidung secara tiba – tiba. Kondisi ini dapat terjadi pada semua orang. Tapi lebih banyak terjadi pada anak – anak yang berumur 3-10 tahun. Karena pembuluh darah yang terdapat dalam hidung anak lebih rapuh dan mudah pecah. Oleh sebab itu anak – anak lebih rentan terkena mimisan di banding orang dewasa.

Penyebab Mimisan Pada Anak
  1. Udara yang kering dan dingin. Lapisan dalam hidung yang kering menjadikannya lebih rentan terluka dan terinfeksi.
  2. Mengembuskan napas terlalu keras ketika buang ingus.
  3. Tidak sengaja melukai dinding hidung saat mengorek hidung.
  4. Infeksi hidung seperti terkena flu dan batuk
  5. Iritasi akibat senyawa kimia, misalnya amonia.
  6. Kelainan pada kemampuan pembekuan darah, misalnya hemofilia.
  7. Kelelahan. Akibat kondisi pembuluh darah yang masih lemah dan rapuh pada anak, maka apabala mengalami kelelahan akan mudah sekali tegang lalu akhirnya pecah
  8. Cedera hidung.
  9. Operasi hidung.
  10. Tumor pada rongga hidung.
  11. Penggunaan obat-obatan tertentu yang berlebihan, misalnya aspirin, antikoagulan, atau obat pelega pernapasan.
Gejala Mimisan Pada Anak
  • Kulit berubah pucat.
  • Kesulitan bernapas.
  • Demam atau mengalami ruam.
  • Detak jantung yang tidak beraturan.
  • Sering mimisan dalam waktu singkat.
  • Mimisan dengan volume darah yang banyak.
  • Muntah darah karena menelan banyak darah.
Apabila anak anda mengalami gejala tersebut segera berkonsultasi dengan dokter dan lakukan pemeriksaan yang intensif. Karna kemungkinan anak anda mengalami penyakit yang berbahaya. Maka dari itu kenali gejala mimisan pada anak anda.

Cara Mengatasi Mimisan Pada Anak
  1. Yang pertama yang harus dilakukan adalah menenangkan diri anda sendiri dan selanjutnya tenangkan si anak agar Anda lebih mudah untuk melakukan pertolongan.
  2. Dudukkan anak di kursi atau di pangkuan dengan posisi tegak. Supaya dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah hidung sehingga dapat menghentikan pendarahan.
  3. Jangan biarkan anak bersandar, karena dapat menyebabkan darah mengalir ke bagian belakang tenggorokan. Yang dapat menyebabkan tersedak, batuk, atau muntah.
  4. Tutup hidung menggunakan tisue atau lap dengan cara menekan bagian hidung yang lunak. Tetapi hindari memasukan tisue atau lap ke dalam hidung untuk menghentikan pendarahan.
  5. Pencet bagian cuping hidung selama 10 menit dengan kekuatan yang stabil jangan terlalu keras. Yang bertujuan untuk menghentikan pendarahan.
 
Status
Not open for further replies.
Loading...
Top