Indonesia Minta Dana Khusus Ke China Untuk Inisiatif Sabuk Dan Jalan

Status
Not open for further replies.

politik

New Member
Indonesia telah mengajukan 30 proyek senilai $90 miliar sebagai bagian dari Inisiatif Sabuk dan Jalan China. Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Indrawati saat ini tengah menyusun struktur dan kriteria pinjaman. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan mengatakan secara terpisah bahwa dana tersebut harus memberikan pinjaman “dengan bunga rendah dalam hal investasi di Indonesia, dalam bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan Indonesia.”

Oleh: South China Morning Post

Indonesia telah meminta China untuk menyiapkan dana khusus di dalam Inisiatif Sabuk dan Jalan untuk investasi di Indonesia sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Permintaan tersebut diajukan setelah menawarkan proyek-proyek senilai US$91 miliar kepada China, menurut para pejabat pemerintah Indonesia hari Rabu (3/7).

Dikutip dari South China Morning Post, Kamis (4/7), Indonesia belum termasuk di antara penerima manfaat terbesar dari dorongan China senilai triliunan dolar untuk menciptakan Jalur Sutra modern.

Indonesia mengatakan bahwa permintaan ini diajukan karena pemerintah telah bersikeras bahwa pinjaman apa pun dalam kerangka kerja Inisiatif Sabuk dan Jalan (BRI) dapat dilakukan atas dasar antar bisnis (business-to-business/b2b) untuk menghindari mengekspos risiko terhadap pemerintah jika terjadi default atau gagal bayar.

Baca juga: Fakta Inisiatif Sabuk dan Jalan China dalam Lima Tahun

Presiden Indonesia Joko “Jokowi” Widodo mengajukan permintaan dana khusus tersebut selama pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di sela KTT G20 di Osaka, Jepang pekan lalu, menurut Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Indrawati.

Sri Mulyani mengatakan bahwa dirinya telah mendapatkan tanggung jawab untuk menyusun struktur pendanaan, termasuk proposal ke China mengenai ukuran dana dan kriteria pinjaman.

“Saya saat ini sedang melakukan studi tentang bentuk, mekanisme, ukuran, dan tentu saja konsekuensi dari biayanya,” kata Sri Mulyani.

Baca Artikel Selengkapnya di sini
 
Status
Not open for further replies.
Loading...

Thread Terbaru

Post Terbaru

Top