Kisah Hitam Mike Tyson, Petinju Kelas Berat Dunia

Status
Not open for further replies.

csinfoindo1

New Member
Infoindo.id – Kisah Hitam Mike Tyson, petinju kelas berat dunia. Bagi anak tahun 2000-an khususnya pencinta olahraga tinju mestinya nama Mike Tyson bukanlah sosok asing yang kita dengar di telinga.

Selain menjadi atlet yang ikonik dengan tato di mukanya, pria asal Amerika Serikat ini juga selalu bisa membuat orang berdecak kagum dengan aksi garangnya di atas ring.

Aksinya yang begitu hebat dan memukau selalu menjadi daya tarik bagi penggemarnya dan pecinta tinju.

Bahkan sankin hebatnya ia sudah mencatatkan kemenangan sebanyak 50 kali. Tapi, capaian menawannya sebagai atlet tinju itu tidak berbanding lurus dengan kehidupan nyatanya.

Bagaimana tidak, saat dirinya berusia 12 tahun ia sudah merasakan dinginnya penjara.

Bagi anak usia 12 tahun, tentunya kehidupan bermain dengan kerabat dan menjelajah ke tempat baru menjadi suatu hal yang lazim dan menyenangkan.

Tapi, berbeda jika kita membicarakan petinju yang satu ini. Pria yang saat ini telah berusia 52 tahun ini mengisi masa kecilnya bukan dengan anak masa kecil pada umumnya melainkan dengan kisah-kisah hitam.

Berbagai tindakan negatif telah ia lakukan, mulai dari mencopet sampai merampok disebut-sebut menjadi penyebab Tyson harus menerima hukuman dari apa yang telah ia lakukan.

Kondisi kelam ini tentu tidaklah bisa dilepaskan dari kehidupan kecilnya yang penuh intimidasi, kekerasan, dan jauh dari kasih sayang orang tuanya.

Urusan dengan polisi menjadi hal biasa dan rutinitas dalam kehidupannya.

Sebagai seorang atlet yang memiliki kehidupan “nyeleneh” urusan Tyson dengan petugas keamanan tidaklah hanya terjadi saat ia kecil saja.

Kisah Hitam Mike Tyson
Ketika pria asal Amerika Serikat ini tenar. Ia meninggalkan kehidupan miskinnya dan mencapai puncak prestasi pun, kantor polisi atau kursi pengadilan tetap menjadi bagian hidupnya.

Bahkan kala mengaku bertobat pada tahun sekitar 2003, ia masih sempat-sempatnya melakukan tindakan melanggar hukum dengan menghajar seorang bodyguard.

Sikapnya yang tidak pernah rendah hati menjadi pendorong ia kerap melakukan tindakan yang negatif.

Pesta dengan wanita menjadi kebiasaan yang tak pernah hilang.

pria berperawakan besar ini sudah terlibat hubungan dengan banyak wanita, dari ratu kecantikan hingga aktris.

Malahan ketika berada di penjara kondisi ini pun terus dia lakukan dengan mendatangkan banyak wanita penghibur dalam sel-nya.

Kebiasaan inilah yang pada akhirnya menyebabkan prestasinya hanya berhenti di 50 kemenangan saja.

Narkoba menjadi barang hitam yang kerap mewarnai sisi hidupnya.
 
Status
Not open for further replies.
Loading...

Thread Terbaru

Post Terbaru

Top