sermes
Mr Culun
Sejak Sabtu 23 September 2017, pada malam hari di Madura akan mengalami pemadaman listrik bergantian. Hal ini disebabkan terjadi kebakaran kabel listrik Jawa-Madura di Jembatan Suramadu pada Sabtu sore sekitar pukul 17.00, yang berdampak kepada wilayah Sumenep-Pamekasan-Sampang -Bangkalan.
image: e100 suara surabaya
Dari foto di atas, terlihat ada dua titik asap mengepul di Jembatan Suramadu. Butuh waktu yang lama untuk mengatasi kebakaran kabel yang ada di bawah beton cor Jembatan Suramadu ini, karena tim PMK harus mengangkat beton setebal 30 cm.
Akibat insiden terbakarnya kabel PLN distribusi listrik Jawa-Madura 150kv pasokan listrik di madura mengalami penurunan. Pasokan listrik ke madura hanya bisa 145 MW dari total kebutuhan 200 MW.
Kekurangan pasokan sebesar 75 MW di Madura hanya pada saat kondisi beban puncak di malam hari. Sedangkan pada siang hari, devisit listrik hanya 20 MW saja. Untuk itu, dilakukan pemadaman bergilir pada malam hari.
Perbaikannya akan memakan waktu maksimal 14 hari. Proses penggantian jaringan kabel ini membutuhkan waktu, mulai dari pembongkaran kabel yang terbakar sampai penggantian, serta penyambungan. Yang artinya, pemadaman bergilir bisa terjadi hingga 2 minggu.
Namun, menurut G Wisnu Yulianto Manager Komunikasi, Hukum, dan Administrasi PLN Distribusi Jawa Timur mengatakan, akan mengirimkan genset untuk mengatasi kekurangan listrik di Madura akibat kebakaran jaringan kabel di Jembatan Suramadu.
Sampai thread ini dibuat, belum diketahui penyebab pasti kebakaran kabel PLN di Jembatan Suramadu.
image: e100 suara surabaya
Dari foto di atas, terlihat ada dua titik asap mengepul di Jembatan Suramadu. Butuh waktu yang lama untuk mengatasi kebakaran kabel yang ada di bawah beton cor Jembatan Suramadu ini, karena tim PMK harus mengangkat beton setebal 30 cm.
Akibat insiden terbakarnya kabel PLN distribusi listrik Jawa-Madura 150kv pasokan listrik di madura mengalami penurunan. Pasokan listrik ke madura hanya bisa 145 MW dari total kebutuhan 200 MW.
Kekurangan pasokan sebesar 75 MW di Madura hanya pada saat kondisi beban puncak di malam hari. Sedangkan pada siang hari, devisit listrik hanya 20 MW saja. Untuk itu, dilakukan pemadaman bergilir pada malam hari.
Perbaikannya akan memakan waktu maksimal 14 hari. Proses penggantian jaringan kabel ini membutuhkan waktu, mulai dari pembongkaran kabel yang terbakar sampai penggantian, serta penyambungan. Yang artinya, pemadaman bergilir bisa terjadi hingga 2 minggu.
Namun, menurut G Wisnu Yulianto Manager Komunikasi, Hukum, dan Administrasi PLN Distribusi Jawa Timur mengatakan, akan mengirimkan genset untuk mengatasi kekurangan listrik di Madura akibat kebakaran jaringan kabel di Jembatan Suramadu.
Sampai thread ini dibuat, belum diketahui penyebab pasti kebakaran kabel PLN di Jembatan Suramadu.
Last edited:
