Matcha Vs Green Tea

Status
Not open for further replies.

mrsawada

New Member
Matcha adalah sejenis teh bubuk yang kini mulai menarik perhatian banyak orang. Saking terkenalnya, kini matcha tak hanya disajikan dalam bentuk seduhan teh hangat, tetapi juga diolah menjadi berbagai sajian makanan dan minuman favorit semua kalangan. Memang, apa saja kandungan gizi pada matcha dan bagaimana cara mengolahnya supaya tetap sehat? Simak penjelasannya berikut ini.

Matcha adalah bagian dari teh hijau

Banyak orang menganggap matcha sama dengan teh hijau karena sama-sama berwarna hijau dan disajikan dalam bentuk minuman dingin atau panas. Padahal, keduanya berbeda.

Matcha dan teh hijau berasal dari tanaman yang sama, yaitu Camellia sinensis asal Tiongkok. Namun bedanya, matcha terbuat dari daun teh hijau kering yang sudah ditumbuk halus sebelum disajikan sebagai teh hangat. Karena semua bagian teh hijau ditumbuk menjadi satu, maka matcha memberikan manfaat yang lebih banyak daripada teh hijau.

Kandungan gizi pada matcha

Teh matcha punya rasa manis dan pahit yang dominan. Aroma matcha juga lebih kuat dibandingkan dengan teh hijau. Bahkan, kandungan gizinya juga disebut-sebut lebih banyak ketimbang jenis teh lainnya, seperti dilansir dari Verywell.

Satu sendok teh matcha mengandung 3 gram kalori, 27 miligram kalium, 6 persen vitamin A, dan 3 persen vitamin C. Karena kalorinya cenderung sangat sedikit, maka Anda bisa memanfaatkan matcha untuk membantu menurunkan berat badan Anda.

Dalam takaran yang sama, matcha mengandung 15 kali lebih banyak antioksidan daripada buah delima dan blueberry. Bahkan, jumlah antioksidannya mencapai 60 kali lebih banyak bila dibandingkan pada sayur bayam.

Kandungan antioksidan yang khas pada matcha disebut sebagai katekin. Zat ini sangat bermanfaat untuk melindungi tubuh terhadap penyakit degeneratif, seperti penyakit jantung dan jenis kanker tertentu.

Selain itu, katekin pada matcha juga dapat mencegah peradangan dalam tubuh, membentuk arteri yang sehat, dan membantu memperbaiki sel tubuh yang rusak.

Bagaimana cara mengolah matcha supaya lebih sehat?

Salah satu cara terbaik untuk menikmati matcha adalah dengan diseduh menggunakan air panas. Namun, Anda juga bisa menikmati matcha dalam bentuk hidangan manis atau makanan utama lainnya, lho.

Berbagai makanan maupun minuman yang bisa diolah dengan matcha adalah:

1. Minuman

Sajian matcha yang satu ini sudah banyak ditawarkan oleh berbagai kedai kopi maupun restoran. Namun hati-hati, minuman matcha yang ada di pasaran umumnya ditambahkan dengan gula sehingga bisa menambah jumlah kalori.

Agar lebih sehat, buatlah minuman matcha versi Anda sendiri dengan menambahkan sedikit madu. Cara lainnya, buatlah es matcha terlebih dahulu, lalu blender es matcha hingga menjadi smoothies. Rasanya dijamin akan semakin enak dan segar, terlebih jika diminum saat cuaca panas.

2. Mie goreng

Apa jadinya kalau matcha dicampur ke dalam semangkuk mie goreng? Anda patut mencobanya sendiri dan membuktikan kelezatannya.

Kalau Anda bosan dengan sajian mie goreng yang itu-itu saja, ada baiknya Anda coba bereksperimen dengan menambahkan matcha. Campurkan beberapa sendok teh matcha ke dalam mangkuk, lalu tambahkan kecap, bubuk bawang putih, jahe, minyak wijen, dan sedikit madu.

Jika sudah tercampur merata, masak saus di atas wajan dan tambahkan beberapa sayuran, potongan ayam, daging sapi, udang atau tahu. Setelah matang, masukkan mie yang sudah direbus sebelumnya dan masak hingga matang menyeluruh.

3. Oatmeal

Oatmeal adalah makanan sehat yang bisa membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Karena rasa utama oatmeal cenderung hambar, maka Anda bisa mencampurkannya dengan sedikit bubuk matcha sebagai topping.

Tidak seperti oatmeal manis yang lainnya, versi buatan sendiri ini juga bisa Anda tambahkan dengan sejumput kayu manis untuk rasa yang kuat tanpa menambahkan banyak kalori. Untuk variasi lainnya, tambahkan popcorn supaya rasanya lebih gurih dan lezat.

4. Kue

Anda tentu sudah sangat awam dengan matcha yang diolah menjadi kue kekinian atau sekadar topping pada makanan manis. Aroma matcha yang harum bisa menambah selera Anda saat menikmati kue.

Cobalah untuk mencampurkan matcha ke dalam adonan muffin, kue kering, brownies, atau puding. Kalau Anda tidak suka dengan rasa matcha yang terlalu dominan, Anda juga bisa membubuhkan sedikit matcha sebagai topping kue atau muffin supaya tampilannya lebih menarik dan menggugah selera.
 
Status
Not open for further replies.
Loading...
Top