lingshenyao
New Member
Kelenjar getah bening adalah bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang membantu melawan infeksi dan penyakit. Terdapat banyak kelenjar getah bening di seluruh tubuh, termasuk di leher. Ketika ada infeksi atau masalah kesehatan lainnya, kelenjar getah bening dapat membesar, menunjukkan adanya respons tubuh terhadap masalah tersebut. Artikel ini akan membahas gejala kelenjar getah bening di leher, penyebabnya, dan langkah-langkah yang perlu diambil.
### 1. **Pembengkakan atau Benjolan di Leher:**
Salah satu gejala utama kelenjar getah bening yang membesar adalah adanya pembengkakan atau benjolan di leher. Ini bisa terasa saat menyentuh atau memeriksanya.
### 2. **Nyeri atau Tidak Nyaman di Area Kelenjar Getah Bening:**
Pembesaran kelenjar getah bening di leher dapat disertai dengan rasa nyeri atau ketidaknyamanan. Nyeri ini bisa bersifat ringan hingga parah tergantung pada penyebabnya.
### 3. **Kemerahan di Kulit di Atas Kelenjar Getah Bening:**
Infeksi atau peradangan pada kelenjar getah bening di leher dapat menyebabkan kemerahan atau perubahan warna kulit di atas area yang terkena.
### 4. **Demam atau Rasa Sakit Umum:**
Jika pembesaran kelenjar getah bening disebabkan oleh infeksi, demam dan rasa sakit umum dapat terjadi sebagai respons tubuh terhadap infeksi tersebut.
### 5. **Ketidaknyamanan atau Kesulitan Menelan:**
Jika kelenjar getah bening di leher membesar cukup besar, hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau kesulitan menelan.
### 6. **Kehilangan Berat Badan yang Tidak Dijelaskan:**
Pembengkakan kelenjar getah bening yang berkepanjangan dan tidak dijelaskan dapat menyebabkan kehilangan berat badan yang tidak diinginkan.
### 7. **Kelelahan yang Tidak Biasa:**
Kondisi yang menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening dapat menyebabkan kelelahan atau kelemahan yang tidak dijelaskan.
### 8. **Gejala Flu atau Infeksi Lainnya:**
Infeksi yang menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening di leher dapat disertai dengan gejala flu seperti pilek, batuk, atau sakit tenggorokan.
### 9. **Penyebab Umum Kelenjar Getah Bening di Leher:**
a. **Infeksi Saluran Pernapasan Atas:** Infeksi pada tenggorokan, hidung, atau telinga dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
b. **Infeksi Telinga:** Infeksi pada telinga dapat memengaruhi kelenjar getah bening di sekitarnya.
c. **Infeksi Gigi atau Mulut:** Masalah kesehatan gigi atau infeksi pada mulut dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
d. **Mononukleosis (Mononucleosis Infeksi):** Infeksi virus Epstein-Barr dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di seluruh tubuh, termasuk di leher.
e. **Infeksi TBC (Tuberkulosis):** Tuberkulosis dapat menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening, termasuk di leher.
f. **Penyakit Autoimun:** Penyakit seperti lupus atau rheumatoid arthritis dapat memicu reaksi autoimun yang memengaruhi kelenjar getah bening.
### 10. **Kapan Harus Menghubungi Dokter:**
- Jika pembesaran kelenjar getah bening di leher tidak kunjung membaik dalam beberapa minggu.
- Jika terdapat gejala tambahan seperti demam tinggi, nyeri hebat, atau penurunan berat badan yang tidak dijelaskan.
- Jika pembengkakan disertai dengan kesulitan bernapas atau menelan yang parah.
### 1. **Pembengkakan atau Benjolan di Leher:**
Salah satu gejala utama kelenjar getah bening yang membesar adalah adanya pembengkakan atau benjolan di leher. Ini bisa terasa saat menyentuh atau memeriksanya.
### 2. **Nyeri atau Tidak Nyaman di Area Kelenjar Getah Bening:**
Pembesaran kelenjar getah bening di leher dapat disertai dengan rasa nyeri atau ketidaknyamanan. Nyeri ini bisa bersifat ringan hingga parah tergantung pada penyebabnya.
### 3. **Kemerahan di Kulit di Atas Kelenjar Getah Bening:**
Infeksi atau peradangan pada kelenjar getah bening di leher dapat menyebabkan kemerahan atau perubahan warna kulit di atas area yang terkena.
### 4. **Demam atau Rasa Sakit Umum:**
Jika pembesaran kelenjar getah bening disebabkan oleh infeksi, demam dan rasa sakit umum dapat terjadi sebagai respons tubuh terhadap infeksi tersebut.
### 5. **Ketidaknyamanan atau Kesulitan Menelan:**
Jika kelenjar getah bening di leher membesar cukup besar, hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau kesulitan menelan.
### 6. **Kehilangan Berat Badan yang Tidak Dijelaskan:**
Pembengkakan kelenjar getah bening yang berkepanjangan dan tidak dijelaskan dapat menyebabkan kehilangan berat badan yang tidak diinginkan.
### 7. **Kelelahan yang Tidak Biasa:**
Kondisi yang menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening dapat menyebabkan kelelahan atau kelemahan yang tidak dijelaskan.
### 8. **Gejala Flu atau Infeksi Lainnya:**
Infeksi yang menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening di leher dapat disertai dengan gejala flu seperti pilek, batuk, atau sakit tenggorokan.
### 9. **Penyebab Umum Kelenjar Getah Bening di Leher:**
a. **Infeksi Saluran Pernapasan Atas:** Infeksi pada tenggorokan, hidung, atau telinga dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
b. **Infeksi Telinga:** Infeksi pada telinga dapat memengaruhi kelenjar getah bening di sekitarnya.
c. **Infeksi Gigi atau Mulut:** Masalah kesehatan gigi atau infeksi pada mulut dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
d. **Mononukleosis (Mononucleosis Infeksi):** Infeksi virus Epstein-Barr dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di seluruh tubuh, termasuk di leher.
e. **Infeksi TBC (Tuberkulosis):** Tuberkulosis dapat menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening, termasuk di leher.
f. **Penyakit Autoimun:** Penyakit seperti lupus atau rheumatoid arthritis dapat memicu reaksi autoimun yang memengaruhi kelenjar getah bening.
### 10. **Kapan Harus Menghubungi Dokter:**
- Jika pembesaran kelenjar getah bening di leher tidak kunjung membaik dalam beberapa minggu.
- Jika terdapat gejala tambahan seperti demam tinggi, nyeri hebat, atau penurunan berat badan yang tidak dijelaskan.
- Jika pembengkakan disertai dengan kesulitan bernapas atau menelan yang parah.
