Bagaimana caranya penjualan produk di toko online sendiri itu meningkat?
Sudah berpromosi sana-sini masih sama saja penjualannya.
Pengunjung cuma lihat produk aja tidak pernah membeli atau ada yang membeli cuma tidak pernah mencapai target penjualan yang telah ditetapkan..Padahal sudah memakai harga pasaran untuk produk.
Ya iyalah produknya enggak laku lha kompetitor saja menawarkan produk yang lebih murah.
Jadi bagaimana supaya produk di toko online terjual?
Ok,Berikut beberapa caranya....
Bagian pertamanya yaitu memastikan toko online itu aman dulu.Membuat toko online aman dari serangan hacker yang menyerang situs untuk mencuri data konsumen.
Bagaimana supaya toko online aman dan calon konsumen mempercayainya?
Caranya yaitu membeli SSL Certificate
Apa itu SSL Certificate
SSL Certificate yaitu file data yang bekerja secara digital untuk mengenkripsi data secara otomatis supaya tidak terbaca oleh hacker.
Untuk skala toko online lebih baik membeli SSL Certificate yang premium,karena ini berhubungan dengan data pembeli entah itu nomor telepon, identitas diri atau nomor rekening.Jadi pengamanan harus maksimal.SSL Certificate yang ok itu seperti Comodo,Geo trust,GlobalSign.
Lalu bagaimana supaya calon konsumen itu mengetahui bahwa situs web toko online aman.
Dengan membeli SSL Certificate dan memasangnya,kemudian di sebelah url situs akan ditampilkan gembok warna hijau atau biru.Itu berarti situs sudah lebih aman dari serangan hacker.
Tahap selanjutnya memastikan toko online mempunyai beragam metode pembayaran yang lengkap.Sehebat apapun strategi pemasaran toko online kalau saat tiba di proses pembayaran pengunjung tidak mempunyai e-money,kartu kredit,nomor rekening dan hanya mempunyai uang tunai.
Bagaimana mungkin pengunjung bisa membeli produknya?
Jelas pengunjung akan mengurungkan niatnya membeli produk dan pergi ke toko online lain.
Tetapi sebaliknya jika toko online mempunyai berbagai macam metode pembayaran yang lengkap.Pemilik toko online dapat menambahkan pembayaran secara tunai dengan Cash On Delivery (COD).
Cash on Delivery adalah pembelian produk dengan pembayaran secara langsung setelah konsumen melihat produk secara nyata melalui uang tunai atau gesek kartu.
Langkah berikutnya yaitu menampilkan produk terbaru,unggulan,terlaris,terpopuler di beranda toko online.
Konsumen itu suka membeli produk-produk yang baru launching untuk menunjukkan bahwa mereka adalah orang yang pertama memakai produk tersebut.Selain itu konsumen suka mengikuti trend yang populer atau yang banyak dibeli konsumen lain.Itu menandakan bahwa mereka juga punya produk yang orang-orang pakai.
Jadi dengan dengan menampilkan produk unggulan,terbaru, terpopuler,terlaris dapat menarik konsumen untuk membeli produk.
Jika dirasa strategi diatas masih kurang,dapat mencoba strategi lain yaitu menawarkan diskon kepada suatu produk.
Tetapi menawarkan diskon sudah menjadi strategi umum yang diterapkan oleh banyak toko online atau mungkin kompetitor juga menerapkannya.
Jadi menawarkan diskon tidak asal menawarkannya saja,juga diperlukan strategi yang tepat.
Menawarkan diskon dapat berupa pembelian sampai minimal harga tertentu baru mendapat diskon berapa persen,beli satu gratis satu,beli dua gratis satu,beli barang ini gratis barang itu.
Untuk memaksimalkan produk berdiskon pun ada caranya pula.
Ingat diskon itu sekarang sudah menjadi strategi umum para penjual online.
Jika toko online hari ini menawarkan diskon beli 2 smartphone Nokia(merk sama) gratis casing smartphone(stok tidak terbatas).
Belum tentu konsumen membeli sekarang karena uang mereka hari ini akan dipakai untuk keperluan lain.Jelas konsumen akan membeli besok dan tenang-tenang saja produk tidak akan habis karena tertulis juga bahwa stok produk tidak terbatas.
Besoknya kompetitor juga memasang strategi diskon dengan penawaran beli 2 smartphone Nokia(merk sama) gratis casing smartphone dan tempered glass.Calon konsumen kemarin mengetahui toko online sebelah punya diskon yang lebih menarik.
Selanjutnya calon konsumen tersebut pindah dan membeli di toko online kompetitor.
Lalu bagaimana mengatasi masalah seperti ini?
Caranya adalah membuat psikologis konsumen terganggu dengan membuatnya terburu-buru mengambil keputusan.Pemilik toko online dapat memasang diskon dengan batasan produk atau waktu semisal produk tersisa kurang dari sepuluh atau menampilkan waktu mundur diskon akan habis.
Ini membuat konsumen cepat membeli dan pemilik toko online dapat memperhitungkan kapan produk akan habis.
Cuma itu saja yang bisa Saya tulis di thread kali dan Saya mengucapkan terima kasih sudah membaca ini thread.
Sudah berpromosi sana-sini masih sama saja penjualannya.
Pengunjung cuma lihat produk aja tidak pernah membeli atau ada yang membeli cuma tidak pernah mencapai target penjualan yang telah ditetapkan..Padahal sudah memakai harga pasaran untuk produk.
Ya iyalah produknya enggak laku lha kompetitor saja menawarkan produk yang lebih murah.
Jadi bagaimana supaya produk di toko online terjual?
Ok,Berikut beberapa caranya....
Bagian pertamanya yaitu memastikan toko online itu aman dulu.Membuat toko online aman dari serangan hacker yang menyerang situs untuk mencuri data konsumen.
Bagaimana supaya toko online aman dan calon konsumen mempercayainya?
Caranya yaitu membeli SSL Certificate
Apa itu SSL Certificate
SSL Certificate yaitu file data yang bekerja secara digital untuk mengenkripsi data secara otomatis supaya tidak terbaca oleh hacker.
Untuk skala toko online lebih baik membeli SSL Certificate yang premium,karena ini berhubungan dengan data pembeli entah itu nomor telepon, identitas diri atau nomor rekening.Jadi pengamanan harus maksimal.SSL Certificate yang ok itu seperti Comodo,Geo trust,GlobalSign.
Lalu bagaimana supaya calon konsumen itu mengetahui bahwa situs web toko online aman.
Dengan membeli SSL Certificate dan memasangnya,kemudian di sebelah url situs akan ditampilkan gembok warna hijau atau biru.Itu berarti situs sudah lebih aman dari serangan hacker.
Tahap selanjutnya memastikan toko online mempunyai beragam metode pembayaran yang lengkap.Sehebat apapun strategi pemasaran toko online kalau saat tiba di proses pembayaran pengunjung tidak mempunyai e-money,kartu kredit,nomor rekening dan hanya mempunyai uang tunai.
Bagaimana mungkin pengunjung bisa membeli produknya?
Jelas pengunjung akan mengurungkan niatnya membeli produk dan pergi ke toko online lain.
Tetapi sebaliknya jika toko online mempunyai berbagai macam metode pembayaran yang lengkap.Pemilik toko online dapat menambahkan pembayaran secara tunai dengan Cash On Delivery (COD).
Cash on Delivery adalah pembelian produk dengan pembayaran secara langsung setelah konsumen melihat produk secara nyata melalui uang tunai atau gesek kartu.
Langkah berikutnya yaitu menampilkan produk terbaru,unggulan,terlaris,terpopuler di beranda toko online.
Konsumen itu suka membeli produk-produk yang baru launching untuk menunjukkan bahwa mereka adalah orang yang pertama memakai produk tersebut.Selain itu konsumen suka mengikuti trend yang populer atau yang banyak dibeli konsumen lain.Itu menandakan bahwa mereka juga punya produk yang orang-orang pakai.
Jadi dengan dengan menampilkan produk unggulan,terbaru, terpopuler,terlaris dapat menarik konsumen untuk membeli produk.
Jika dirasa strategi diatas masih kurang,dapat mencoba strategi lain yaitu menawarkan diskon kepada suatu produk.
Tetapi menawarkan diskon sudah menjadi strategi umum yang diterapkan oleh banyak toko online atau mungkin kompetitor juga menerapkannya.
Jadi menawarkan diskon tidak asal menawarkannya saja,juga diperlukan strategi yang tepat.
Menawarkan diskon dapat berupa pembelian sampai minimal harga tertentu baru mendapat diskon berapa persen,beli satu gratis satu,beli dua gratis satu,beli barang ini gratis barang itu.
Untuk memaksimalkan produk berdiskon pun ada caranya pula.
Ingat diskon itu sekarang sudah menjadi strategi umum para penjual online.
Jika toko online hari ini menawarkan diskon beli 2 smartphone Nokia(merk sama) gratis casing smartphone(stok tidak terbatas).
Belum tentu konsumen membeli sekarang karena uang mereka hari ini akan dipakai untuk keperluan lain.Jelas konsumen akan membeli besok dan tenang-tenang saja produk tidak akan habis karena tertulis juga bahwa stok produk tidak terbatas.
Besoknya kompetitor juga memasang strategi diskon dengan penawaran beli 2 smartphone Nokia(merk sama) gratis casing smartphone dan tempered glass.Calon konsumen kemarin mengetahui toko online sebelah punya diskon yang lebih menarik.
Selanjutnya calon konsumen tersebut pindah dan membeli di toko online kompetitor.
Lalu bagaimana mengatasi masalah seperti ini?
Caranya adalah membuat psikologis konsumen terganggu dengan membuatnya terburu-buru mengambil keputusan.Pemilik toko online dapat memasang diskon dengan batasan produk atau waktu semisal produk tersisa kurang dari sepuluh atau menampilkan waktu mundur diskon akan habis.
Ini membuat konsumen cepat membeli dan pemilik toko online dapat memperhitungkan kapan produk akan habis.
Cuma itu saja yang bisa Saya tulis di thread kali dan Saya mengucapkan terima kasih sudah membaca ini thread.
