Penyebab dan Cara Atasi Tumor Otak Pada Anak

Status
Not open for further replies.

lingshenyao

New Member
Radang otak atau ensefalitis merupakan suatu kondisi dimana munculnya peradangan di bagian jaringan otak karena adanya infeksi virus. Memang benar bahwa kebanyakan virus merupakan penyebab utama dari radang otak, namun dalam beberapa kasus bakteri dan jamur juga bisa saja menjadi penyebabnya.
Ketika menyerang tubuh, penyakit radang otak ini bisa berkembang sangat serius. Perubahan kepribadian juga bisa saja terjadi jika terkena penyakit radang otak. Bahkan dalam kasus yang parah juga bisa terjadi kelemahan tubuh dan kejang-kejang.

Penyakit radang otak sendiri merupakan penyakit yang tergolong langka yang berisiko mengancam jiwa. Namun pengertian tentang penyakit radang otak jarang diketahui. Berikut Gejala Radang Otak, Simak beritanya:



Gejala Radang Otak

Gejala dan tanda-tanda yang diberikan oleh penyakit radang otak memang mirip dengan gejala flu ringan seperti demam dan sakit kepala. Pengidapnya juga tak jarang menjadi susah berpikir, kejang-kejang, atau memiliki masalah dengan sistem indra tubuh.

Radang Otak Ringan


  • Demam
  • Sakit kepala
  • Muntah dan mual
  • Leher kaku
  • Sakit persendian dan otot
  • Kelelahan

Radang Otak Parah


  • Demam tinggi dapat mencapai suhu diatas 39 derajat
  • Kebingungan
  • Halusinasi
  • Kejang-kejang
  • Gerakan lambat
  • Mudah marah
  • Pingsan
  • Sulit berbicara dan mendengar
  • Perubahan mental
  • Mudah mengantuk

Radang Otak Anak

Radang otak yang terjadi pada bayi dan anak-anak biasanya lebih sulit dideteksi ketimbang orang dewasa. Jika muncul beberapa gejala seperti dibawah ini maka para orang tua harus lebih waspada.


  • Mual dan muntah
  • Sering menangis dan susah dihentikan ketika sudah menangis
  • Kekakuan tubuh
  • Kurang nafsu makan
  • Mudah marah dan menangis

Jika memang ada gejala-gejala dan tanda-tanda diatas yang terjadi pada anda atau mungkin orang-orang disekitar anda. Segera konsultasikan dengan dokter anda agar mendapatkan perawatan yang tepat. Mengingat kondisi tubuh setiap orang berbeda-beda, anda harus terus pergi menemui dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan medis yang tepat.

Gejala kanker otak memang sulit untuk kita kenali, sebab gejalanya bisa sangat mirip dengan penyakit lainnya, misal sakit kepala biasa. Itulah yang menjadi alasan mengapa penderita kanker otak selalu terlambat dalam melakukan pengobatan, tau-tau sudah didiagnosis mengidap kanker otak.
Tapi tenang saja jika anda membaca artikel ini maka anda dapat menemukan cara untuk mengenalinya.

Berikut cara mengetahui gejala kanker otak :

1. Gangguan kognitif.
Gangguan kognitif adalah kondisi yang menyebabkan seseorang susah mengingat, linglung, sulit berkonsentrasi dan kesulitan berpikir jernih. Selain itu penderita akan kesulitan juga untuk memproses sebuah informasi, bahkan akan sulit memahami apa yang orang lain katakan.

2. Kejang.
Kejang adalah suatu kondisi yang menyebabkan anggta tubuh bergerak menyentak secara tiba-tiba. Selain sakit kepala gejala kejang juga bisa muncul pertama kali, dan mungkin anda akan menyadari bahwa ada yang aneh pada kesehatan tubuh anda. Hal ini bisa terjadi karena tumor yang mengiritasi otak sehingga membuat membuat sel saraf otak bekerja tidak terkendali.
Kejang itu banyak jenis nya, dan bukan hanya menyebabkan tubuh anda bergerak menyentak saja. Bengong, kehilangan kesadaran, mata mendelik sekejap juga itu bisa disebut dengan kejang.

3. Tubuh leman dan mati rasa.
Jika anda mengalami kanker otak tentunya fungsi otak bisa terganggu dan menyebabkan tubuh kehilangan fungsi geraknya. Selain itu jika ada tumor tumbuh di batang otak, maka tubuh juga akan mengalami mati rasa di area tangan dan kaki, seperti kesemutan. Hal ini terkadi karena sumsum tulang belakang yang terhubung ke otak sudah terganggu fungsinya.

4. Perubahan penglihatan.
Kanker otak juga akan menyerang saraf mata yang bisa menyebabkan penglihatan berkurang. Misalnya menyebabkan penglihatan ganda, penglihatan kabur, dan kehilangan penglihatan bertahap. Harap di perhatikan, bukan hanya usia saja yang menyebabkan kemampuan penglihatan anda, namun kanker otak juga ternyata bisa menyebabkan perubahan penglihatan.
Jadi, jangan sampai anda abaikan jika mengalaminya, harap periksaakan diri jika anda tidak ingin mengalami kebutaan.

5. Perubahan cara bicara.
Kanker otak juga dapat merusak fungsi motorik dari pemahaman bahasa dan biacara. Anda akan mengalami kesulitan mengucap nama-naman benda, bicara ngelantur, bicara gagap atau pun terbata-bata.

6. Merasa sakit kepala.
Sakit kepala itu hal biasa terjadi, biasanya anda kurang tidur, belum makan, atau kelamaan duduk, kepanasan dan lain-lain. Tapi kanker otak juga bisa menyebabkan sakit kepala juga, bagaimana cara membedakan kanker otak dengan sakit kepala biasa.
Jika anda mengalami sakit kepala secara mendadak, bahkan anda merasa cukup tidur atau sedang fit, itu perlu diwaspadai. Karena orang yang menderita kanker otak pasti akan mengalai sakit kepala secara tiba-tiba, terjadi terus menerus dan tidak sembuh-sembuh walau selalu di obati. Pokonya sakit kepala terkadang sembuh namun kambuh lagi tanpa alasan yang jelas, nah itu pertanda anda mengalami kanker otak.
Terkadang sakit kepala akan kambuh ketika anda bangun pagi, hal ini terjadi karena adanya adanya peningkatan tekanan otak selama berbaring di tempat tidur dalam jangka waktu lama. Untuk sakit kepalanya sendiri bisa beragam, terhantung tingkat keparahan dan benjolan tumor kanker yang anda alami.

7. Hilang keseimbangan.
Bayangkan jika anda sedang sakit kepala, mungkin anda akan mengalami gangguan kesimbangan juga, apalagi memang penyebabnya oleh kanker otak.
Perlu anda ketahui bahwa keseimbangan tubuh itu dikendalikan oleh batang otak, jika ada tumor di bagian itu maka akan mengganggu fungsinya. Yang lebih parahnya anda bisa merasa goyah ketika berdiri (seperti mabuk), berdiri miring (tanpa disadari), dan sering jatuh ketika berjalan sampai sulit berdiri.
Namun jika anda selalu kehilangan keseimbangan, nampaknya harus segera konsultasi dengan dokter agar dapat memastikan itu penyekit apa. Karena masalah keseimbangn juga mirip dengan gejala pada penyakit multiple sclerosis.
Nah, itu tadi cara mengetahui gejala kanker otak, gampang kan anda pasti bisa. Namun dibalik itu anda juga jangan terlalu sok tau, untuk memastikannya tetap perlu dokter atau orang yang lebih paham tentang medis.

Cara Mengobati Kanker Otak
Menurut aturan medis ada 3 cara untuk mengobati penyakit kanker, yakni dengan operasi, radioterapi dan kemoterapi:

1. Operasi pengangkatan kanker otak
Cara ini dilakukan dengan mengangkat mengangkat semua sel tumor dengan memotong tumor. Sebetulnya cara ini sangat berisiko, tingkat keberhasilannya tidak bisa diprediksi, untung-untungan. Makanya tidak jarang juga para penderita kanker otak selalu berpikir setengah hati jika ingin melakukan operasi pengangkatan.
Operasi ini jika berhasil berarti anda selamat, namun jika gagak justru akan menyebabkan otak bertambah rusak bahkan mengancam nyawa.
Tapi, sebelum melakukan opersi pasti dokter juga akan menganalisa terlebih dahulu, dimana posisi tumor, tipe ataupun ukurannya, dengan begitu berhasil atau tidak nya dapat ketahuan. Dan pastinya pasien pun akan di beritahu alsannyanya.
Namun, jika pasien tidak bersedia maka dokter akan memberikan pilihan pengobatan alternatif lainnya.

2. Kemoterapi
Istilah singkatnya, kemoterapi adalah pemberian obat-obatan untuk menghancurkan sel-sel kanker di dalam tubuh. Obat nya ada banyak diantaranya obat uang berfungsi untuk mengurangi gejala-gejalanya. Misalnya seperti obat kejang, obat penurun sakit kepala, obat pembengkakan otak dan lain-lain.
Cara ini juga lebih tertarget, maka dari itu hasilnya juga akan efektif dan kanker yang telah menyebar kebagian tubuh lain pun bisa juga teratasi. Walau begitu yang kemoterapi terkadang ada gagalnya juga, perawatan ini juga dapat memengaruhi sel-sel tubuh yang sehat secara cepat seperti sel kulit, rambut, usus, dan sel sumsum.

3. Radiasi atau radioterapi
Pengobatan yang dilakukan dengan menggunakan gelombang energi tinggi seperti, sinar x, gama, proton, dan elektron untuk membunuh sel kanker. Cara kerjanya, sinar radiasi akan diarahkan ke bagian tubuh yang terkena kanker. Kemudian sinar tersebut akan menghancurkan dna mengatur pembelahan diri sel kanker, sehingga sel tidak lagi bisa berkembang dan bahkan mati.
Pengobatan sama seperti kemoterapi yang juga akan mengganggu pada sel sehat lain disekitarnya. Tapi itu hanya sementara, nanti juga akan hilang jika sudah tidak melakukan radioterapi. Cara ini memang tergolong aman, namun anda perlu memerlukan waktu berhari-hari bahkan berminggu-minggu agar sel kanker benar-benar telah menghilang.
 
Status
Not open for further replies.
Loading...

Thread Terbaru

Post Terbaru

Top