Tips Berbisnis Wedding Venue (lokasi Pernikahan)

Status
Not open for further replies.


Satu hal penting yang pertama kali di pertimbangkan saat sepasang kekasih memutuskan untuk menikah adalah wedding venue. Pilihannya banyak. Bisa digelar di rumah, wedding hall, restoran, ataupun fasilitas lain. Harga tiap venue beragam pula, mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta. Herannya, meski banyak tersedia wedding venue, masih saja harus melalui proses pemesanan atau booking.

Tidak bisa dipungkiri, bisnis wedding venue ini cukup menggiurkan. Target pasarnya pun cukup jelas. Dilihat dari sisi segmennya, hampir semua kalangan membutuhkan fasilitas wedding venue ini. Bagi kalangan the have, biasanya memilih ballroom hotel bintang 5 atau private wedding venue, Namun bagi kalangan menengah bawah, ruang serbaguna yang ada di lingkungan terdekat bisa dipakai sebagai tempat berlangsungnya pernikahan. Saking menjanjikannya bisnis ini, Salah satu pelawak tanah air, Haji Bolot membangun aula serbaguna di kampungnya yang disewakan untuk penduduk sekitar.

Jika anda berminat untuk menjalankan bisnis wedding venue, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tempat anda bisa memuaskan para penyewa.

  • Langkah awal untuk memulai bisnis ini adalah yaitu mengecek beberapa pesaing yang sudah bermain dibidang ini, terutama di daerah sekitar tempat yang akan kita sewakan untuk acara pesta pernikahan. Cara ini akan memudahkan kita memberi nilai lebih pada tempat yang akan disewakan kelak.
  • Jangan lupa dapatkan informasi sebanyak mungkin mengenai fasilitas dan layanan yang ditawarkan oleh para pemilik tempat atau gedung sewaan yang lebih dulu ada, begitu juga dengan harga yang mereka tawarkan. Berpenampilanlah seperti pasangan pengantin yang hendak menyewa tempat untuk acara pernikahan agar bisa lebih leluasa mengumpulkan informasi yang diperlukan.
  • Selanjutnya yaitu mencari properti atau sebuah tempat yang potensial untuk bisnis penyewaan gedung pernikahan, beberapa tempat yang mudah dijangkau salah satu target kita menentukan tempatnya, tapi jangan lupa mempertimbangkan pula kualitas bangunan tersebut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Bila anda sudah memutuskan membangun, pertimbangkan beberapa hal ini :

  • Terapkan manejemen yang bagus
Membangun kadang lebih mudah dari pada merawat. Begitu kata sebagian orang. Pendapat tersebut ada benarnya juga. Berkaitan dengan bisnis wedding venue, setelah selesai membangunnya, kita akan dihadapkan dengan biaya listrik, kebersihan, biaya tenaga kerja, maintenance peralatan dan bangunan, pajak bangunan, pajak penghasilan, dan sebagainya. Sedang untuk pemasukannya dari sewa penggunaan venue sekaligus segala peralatan atau fasilitas yang ada di dalamnya. Dari situ hendaknya di sesuaikan antara jumlah pemasukan dan pengeluaran. Harus lebih besar pemasukan, sebab kita mengejar untung.

  • Lengkapi dengan fasilitas tambahan
Kadangkala ditemukan sebuah venue yang minim fasilitas. Untuk kamar mandi atau WC tak ada. Sound system sangat sederhana dan bahkan macet. Lampu tidak terang alias ala kadarnya saja. Serta tidak adanya AC di dalamnya. Hal semacam itu tidak boleh terdapat dalam venue yang akan Anda sewakan. Bisa menjadi kalah bersaing dengan orang lain nantinya. Setelah fasilitas standar terpenuhi, tambahkan fasilitas lainnya. Dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan kepada para penyewa. Contoh fasilitas tambahan itu antara lain: parkir luas dan gratis, taman di luar venue, LCD projektor berikut operatornya, sound system bagus, catering, dan sebagainya. Meja dan kursi pun sebaiknya sudah tersedia lengkap. Tinggal menata saja kalau sudah ingin dimanfaatkan. Tentu semua fasilitas itu akan menunjang jalannya usaha sewa venue.

  • Lakukan promosi
Meski word of mouth cukup ampuh dalam memasarkan wedding venue, namun anda harus tetap beriklan, bisa dengan memasang spanduk di tempat yang strategis, menyebarkan brosur, pasang iklan di media cetak, atau yang terkini adalah dengan menggunakan media online. Media ini lebih efektif, contohnya dengan jejaring sosial seperti facebook ,twitter dan instagram saja, kita bisa menjaring lebih banyak orang yang menyewa.

  • Keamanan terjamin
Venue harus dalam kondisi aman. Tak boleh ada kasus kehilangan barang atau apa pun. Maka menggunakan petugas keamanan di venue merupakan hal yang mutlak. Ini agar kenyamanan konsumen benar-benar terjaga. Sehingga tak ada perasaan was was ketika acara berlangsung.

  • Management Vendor
Apabila anda sudah memiliki venue yang memadai dan mempunyai nilai jual, anda bisa mengajak vendor untuk dapat bergabung menjadi rekanan anda , dengan keuntungan dapat mensortir vendor mana yg baik dalam memberikan service, juga dapat mendapatkan fee Rekanan pertahun dari para vendor yang bergabung.
 

Fachri

New Member
iya benar sekali kalau beriklan menggunakan spanduk taruhlah ditempat yang strategis dan buat spanduk tersebut mencolok dan dapat dilihat dengan baik unutk para calon, sedangkan banner/brosur untuk promosi juga sebaiknya di desain semenarik mungkin agara calonn konsumer tertarik membaca lebih lama b
 

Muhamad Romli

New Member
iya benar sekali kalau beriklan menggunakan spanduk taruhlah ditempat yang strategis dan buat spanduk tersebut mencolok dan dapat dilihat dengan baik unutk para calon, sedangkan banner/brosur untuk promosi juga sebaiknya di desain semenarik mungkin agara calonn konsumer tertarik membaca lebih lama b
Nah... Ini boleh nih untuk kita coba
 
Status
Not open for further replies.
Loading...

Thread Terbaru

Post Terbaru

Top