lingshenyao
New Member
Rematik adalah persendian yang umumnya menyerang seseorang yang sudah lanjut usia. Rematik juga disebut rheumatoid arthritis. Penyakit satu ini adalah penyakit autoimun yang dimana sistem imun akan menyerang tubuhnya sendiri. Pada kasus rematik, system imun menyerang sendi sehingga terjadi peradangan kronik yang mengakibatkan rasa nyeri. Lalu bagaimana cara menghilangkan rematik? Berikut ulasannya !
Rasa nyeri saat rematik dikarenakan peradangan pada sendi anda. Sendi yang nyeri pada umumnya terjadi pada kedua pergelangan tangan dan kedua lutut kaki. Wanita usia lanjut lebih banyak terserang rematik dibanding pria.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya jika rematik disebebkan penyakit autoimun seseorang. Lebih jelasnya, system imun menyerang sinoyium (membrane pelapis sendi). Sehingga bagian sinoyium meradang dan terjadi kerusakan di tulang rawan dan sekitarnya. Hal ini mengakibatkan ligament dan sendi melemah dan mereggang. Jiak hal ini terus terjadi maka sendi dapat kehilangan bentuk dan terjadi perubahan posisi. Selain dilihat dari penyebabnya, rematik juga dapat menyerang seseorang dengan yang emiliki faktir risiko, seperti :
Penyakit rematik ini sedikit sulit untuk dideteksi pada fase awal. Hal karena gejalanya yang menyerupai penyakit-penyakit lain, misalnya asam urat. Saat melakukan pemeriksaan fisik, dokter akan pemeriksaan bagian tulang dan persendian. Akan dilihat apakah adanya perubahan posisi atau pembengkakkan atau tidak pada daerah tersebut. Selain itu, untuk memastikan diagnosis biasanya akan dibantu dengan pemeriksaan penunjang lain. Yaitu melakukan pemeriksaan menggunakanspesimen darah. Melalui pemeriksaan
Obatan rematik medis
Setelah melalukan pemeriksaan, maka dokter akan menentukan tindakan mengobatan mana yang akan diberikan. Pegobatan yang diberikan akan disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan pasien. Berikut beberapa obat untuk menghilangkan rematik :
Selain obat medis, ada juga bahan alami yang daoat dijadikan sebagai obat rematik loh ! berikut beberapa bahan ramuan alami rematik yang sudah dibuktikan banyak penderita rematik :
Cara Meracik Kunyit Untuk Rematik
Pencegahan
Penyakit rematik mungkin sulit untuk dicegah. Hal ini karena penyebab dari penyakit autoimun penyebab rematik sendiri belum dapat diketahui. Namun, dengan menjalani pola hidup sehat dapat menurunkan resiko,meski tidak mencegah sepenuhnya.
Dengan melakukan olahraga dapat membantu memperkuat persendian. Olahraga juga memang sudah terbukti membawa efek baik pada tubuh. Anda bisa berolahraga ringan seperti jalan santai atau berenang. Namun, jika rematik sedang kambuh jangan banyak bergerak terlebih dahulu.
Selain olahraga, pola istirahat pun perlu diperhatikan. Istirahat yang cukup juga sangat penting bagi anda. Jangan memaksakan melakukan aktifitas yang terlalu berat. Anda harus mulai membatasi kegiatan di usia senja karena dapat berefek buruk bagi anda.
7 Pilihan Olahraga Bagi Penderita Rematik
Rasa nyeri saat rematik dikarenakan peradangan pada sendi anda. Sendi yang nyeri pada umumnya terjadi pada kedua pergelangan tangan dan kedua lutut kaki. Wanita usia lanjut lebih banyak terserang rematik dibanding pria.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya jika rematik disebebkan penyakit autoimun seseorang. Lebih jelasnya, system imun menyerang sinoyium (membrane pelapis sendi). Sehingga bagian sinoyium meradang dan terjadi kerusakan di tulang rawan dan sekitarnya. Hal ini mengakibatkan ligament dan sendi melemah dan mereggang. Jiak hal ini terus terjadi maka sendi dapat kehilangan bentuk dan terjadi perubahan posisi. Selain dilihat dari penyebabnya, rematik juga dapat menyerang seseorang dengan yang emiliki faktir risiko, seperti :
- berjenis kelamin wanita. Meski pria juga dapat terserang rematik, namun wanita lebih berpeluang besar mengalaminya.
- Seseorang berusia 40 hingga 60 tahun.
- Memiliki riwayat keluarga yang mengalami rematik.
- Kebiasaan merokok.
- Obesitas.
- Sering terpaparan bahan yang berbahaya dari lingkungan kerja. Misalnya asbes atau silika, meskipun sulit dijelaskan secara medis, namun banyak kasus yang terjadi.
- Pada seseseorang yang mengalami rematik biasanya mempunyai gejala berupa bengkak dan juga peradang pada sendi. Biasanya juga serta dengan kekakuan pada sendi, terutama pada pagi hari atau keadaan tubuh sedang tidak fit.
- Pada gejala awal, biasanya akan menyerang sendi-sendi yang kecil, misalnya pada jari tangan atau jari kaki. Seiring berjalannya waktu akan menyebar pada persendian yang lebih besar. Misalnya pada pergelangan tangan atau kaki, siku, bahu dan pinggul.
- Namun, ada juga gejala lain yang tidak berkaitan dengan sendir, namun hanya terjadi sekitar 40 persen penderita saja. Misalnya terjadi malsah pada bagian tubuh, seperti struktur kulit, mata, jantung, paru-paru, ginjal, saraf, pembuluh darah dan sumsum tulang. Gejala juga di pengaruhi dengan tingkat keparahan yang dialami. Ketika rematik sering kambuh dan berlangsung sudah cukup lama akan memicu pergeseran poses sendi dan deformitas.
Penyakit rematik ini sedikit sulit untuk dideteksi pada fase awal. Hal karena gejalanya yang menyerupai penyakit-penyakit lain, misalnya asam urat. Saat melakukan pemeriksaan fisik, dokter akan pemeriksaan bagian tulang dan persendian. Akan dilihat apakah adanya perubahan posisi atau pembengkakkan atau tidak pada daerah tersebut. Selain itu, untuk memastikan diagnosis biasanya akan dibantu dengan pemeriksaan penunjang lain. Yaitu melakukan pemeriksaan menggunakanspesimen darah. Melalui pemeriksaan
Obatan rematik medis
Setelah melalukan pemeriksaan, maka dokter akan menentukan tindakan mengobatan mana yang akan diberikan. Pegobatan yang diberikan akan disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan pasien. Berikut beberapa obat untuk menghilangkan rematik :
- Ibuprofen
- Obat antirematik modifikasi-penyakit
- Kortikosteroid
- Terapi Biologis
- Operasi
Selain obat medis, ada juga bahan alami yang daoat dijadikan sebagai obat rematik loh ! berikut beberapa bahan ramuan alami rematik yang sudah dibuktikan banyak penderita rematik :
- Kunyit
Cara Meracik Kunyit Untuk Rematik
- Bawang putih
- Jahe
- Cabai
- Lada hitam
- Kayu manis
Pencegahan
Penyakit rematik mungkin sulit untuk dicegah. Hal ini karena penyebab dari penyakit autoimun penyebab rematik sendiri belum dapat diketahui. Namun, dengan menjalani pola hidup sehat dapat menurunkan resiko,meski tidak mencegah sepenuhnya.
Dengan melakukan olahraga dapat membantu memperkuat persendian. Olahraga juga memang sudah terbukti membawa efek baik pada tubuh. Anda bisa berolahraga ringan seperti jalan santai atau berenang. Namun, jika rematik sedang kambuh jangan banyak bergerak terlebih dahulu.
Selain olahraga, pola istirahat pun perlu diperhatikan. Istirahat yang cukup juga sangat penting bagi anda. Jangan memaksakan melakukan aktifitas yang terlalu berat. Anda harus mulai membatasi kegiatan di usia senja karena dapat berefek buruk bagi anda.
7 Pilihan Olahraga Bagi Penderita Rematik