Aplikasi perpesanan WhatsApp baru-baru ini dilaporkan tengah menguji fitur cadangan terenkripsi berbasis cloud (end-to-end encrypted cloud backups). Perusahaan disebut telah meluncurkan uji beta fitur di platform seluler baik Andoid maupun iOS.
Kehadiran layanan baru di aplikasi tersebut bertujuan untuk melindungi cadangan data yang disimpan di Google Drive dan iCloud, dengan memberi pengguna opsi untuk melakukan enkripsi.
Proses ini menghadirkan lapisan keamanan tambahan ke riwayat pesan da fail media yang disimpan di cadangan WhatsApp. Dengan demikian, pengguna bisa lebih melindungi data yang dimiliki di dalam platform.
Laporan dari WABetaInfo terbaru, dikutip Senin (11/10) menyatakan bahwa aplikasi perpesanan milik Facebook itu telah menguji fitur atau layanan untuk pengguna iPhone pada versi beta 2.21.200.14 dan pada pengguna Android versi beta 2.21.21.5.
Baca : Fitur Ini Memudahkan Konten Kreator & Pengguna Youtube
Sebagai informasi, WhatsApp pertama kali mengumumkan adanya end-to-end encrypted cloud backups sebagai fitur opsional untuk pengguna mengamankan riwayatnya di Google Drive dan iCloud pada bulan lalu.
Nantinya, dengan mengaktifkan layanan tersebut, pengguna akan dapat melindungi konten pesan yang dicadangkan di WhatsApp dari pihak ketiga - termasuk Google dan Apple yang menawarkan layanan cloud mereka.
Selain itu, WhatsApp menyatakan bahwa tim internal perusahaan tidak dapat mengakses konten cadangan yang dienkripsi end-to-end. Satu-satunya pihak yang bisa mengakses data di dalamnya ialah pengguna itu sendiri.
Penting untuk dicatat bahwa pengguna perlu mengingat kata sandi yang mereka gunakan untuk menambahkan lapisan perlindungan baru ke cadangan mereka. Pasalnya, jika pengguna lupa kata sandi atau kehilangan ponsel, cadangan enkripsi tidak akan bisa dipulihkan.
Sumber : https://hypeabis.id/read/5838/whatsa...di-android-ios
