tinahsutinah
New Member
Darah beku atau memar dalam istilah medis di sebut hematom ini merupakan penumpukan darah di bawah lapisan kulit akibat pecahnya pembuluh darah di area tersebut. Umumnya, darah beku dapat hilang secara sendirinya dalam waktu beberapa hari. Tergantung ukuran besar kecilnya hematom yang di alami.
Meskipun begitu, anda tetap harus mewaspadainya. Karena jika pembekuan darah terjadi secara berlebihan bahkan terjadi pada daerah di mana seharusnya pembekuan darah tidak boleh terjadi seperti pada pembuluh darah. Maka dapat mengakibatkan kondisi yang membahayakan jiwa. Pembekuan darah ini dapat terjadi di area kepala, leher, tangan dan kaki.
Penyebab Pembekuan Darah
Pembekuan darah merupakan hal yang wajar dan tidak menimbulkan komplikasi, jika terbentuk untuk menutup pembuluh darah yang terkoyak akibat lesi pada kulit. Namun saat gumpalan darah terbentuk di dalam vena dan arteri, maka masalah medis dapat muncul. Ini terjadi dapat di sebabkan oleh kerusakan pada lapisan dalam vena, aliran yang tidak normal atau jika darah lebih kental dari biasanya atau lebih rentan mengalami pembekuan.
Adapun faktor resiko yang dapat meningkatkan seseorang mengalami pembekuan darah. Berikut di antaranya :
Meskipun begitu, anda tetap harus mewaspadainya. Karena jika pembekuan darah terjadi secara berlebihan bahkan terjadi pada daerah di mana seharusnya pembekuan darah tidak boleh terjadi seperti pada pembuluh darah. Maka dapat mengakibatkan kondisi yang membahayakan jiwa. Pembekuan darah ini dapat terjadi di area kepala, leher, tangan dan kaki.
Penyebab Pembekuan Darah
Pembekuan darah merupakan hal yang wajar dan tidak menimbulkan komplikasi, jika terbentuk untuk menutup pembuluh darah yang terkoyak akibat lesi pada kulit. Namun saat gumpalan darah terbentuk di dalam vena dan arteri, maka masalah medis dapat muncul. Ini terjadi dapat di sebabkan oleh kerusakan pada lapisan dalam vena, aliran yang tidak normal atau jika darah lebih kental dari biasanya atau lebih rentan mengalami pembekuan.
Adapun faktor resiko yang dapat meningkatkan seseorang mengalami pembekuan darah. Berikut di antaranya :
- Usia
- Cedera
- Obesitas
- Kanker
- Merokok
- Kehamilan
- Gagal jantu
- Pil Kb
- Terapi penggantian hormon
- Duduk dan diam dalam waktu lama
- Riwayat pembekuan darah tindak normal atau trombosis vena dalam
- Diare
- Pusing
- Nyeri dada
- Napas pendek
- Sulit berbicara
- Batuk darah
- Otot muka melemah
- Masalah penglihatan
- Sakit kepala parah
- Nyeri perut parah
- Rasa berat pada dada
- Bengkak pada tangan dan kaki
- Mengeluarkan keringat di saat tidak biasa
