Kehidupan berkeluarga termasuk hal yang cukup kompleks. Karena keluarga adalah unit pembentuk masyarakat, kemudian menjelma menjadi sebuah negara.
Bahkan keluarga bisa dikatakan bentuk pemerintahan tersendiri, dimana adalah kepala keluarga sebagai penentu kebijakan rumah tangga dibantu oleh istrinya dan bahkan oleh anak-anaknya.
Pengambilan keputusan dalam rumah tangga pun tidak boleh gegaba, karena disaat salah mengambil langkah maka kepemimpinan dalam keluarga patut dipertanyakan, apakah sudah dilakukan dengan benar atau tidak.
Karena bisa jadi kualitas sebuah organisasi atau tatanan masyarakat tergantung dari aspek kepemimpinan dan manejerial atau pengaturan.
Salah satu yang harus dicermati dalam rumah tangga adalah adalah mengatur keuangan rumah tangga. Hal ini karena kita berbicara tentang uang. Dan pada umumnya disaat kita berbicara tentang uang, maka itu termasuk perkara yang gampang-gampang susah. Kadang orang bisa mudah karena uang, dan kadang kita temui kehidupan menjadi rumit dan susah hanya karena uang.
Oleh karena itu memang penting untuk mengatur keuangan keluarga. Ada beberapa kunci sukses dalam mengatur keuangan keluarga secara ringkas diantaranya:
Memiliki Skala Prioritas
Ilmu skala prioritas tidak hanya berfungsi saat mau menjawab soal ulangan saat sekolah dulu, namun ilmu ini akan terasa banyak manfaatnya jika dipraktekkan atau diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Mengatur dan melaksanakan skala prioritas sangat penting dilakukan agar bisa diketahui dengan jelas apa yang dibutuhkan, keinginan atau bahkan hanya angan-angan dari anggota keluarga.
Skala prioritas juga bisa menghindarkan anggota keluarga dari pemborosan keuangan atau bahkan bisa menghindarkan dari kesalahan pembelian barang.
Memulai Menabung Dari Sekarang
Saat ditanya kapan seharusnya menabung? Maka menabunglah dari sekarang selagi masih bisa.
Menabung tentu punya manfaat disaat tiba-tiba butuh dana 'segar' atau 'dadakan' padahal pada saat itu belum punya uang atau belum terima gaji sehingga tabungan bisa berfungsi untuk menalangi kebutuhan yang sangat mendesak yang dihadapi.
Mulai Beranikan Berinvestasi
Ada perbedaan antara menabung dan berinvestasi. Jika itu investasi maka nilai barang atau benda itu akan bertambah nilainya di masa yang akan datang. Beda dengan tabungan, minimal nilainya tetap atau bahkan bisa merosot karena rendahnya nilai tukar rupiah sehingga nilai uang yang 5 juta 5 tahun lalu tidak sama dengan nilai atau kekuatan uang itu 5 tahun yang akan datang. Hal ini karena adanya inflasi.
Maka mulailah berinvestasi mulai dari yang kecil-kecil yang bisa anda lakukan.
Nah, inilah 3 kunci sederhana dalam mengatur keuangan yang biasanya juga menjadi kebingungan bagi pasangan muda. Semoga bermanfaat bagi anda. Salam [].
Bahkan keluarga bisa dikatakan bentuk pemerintahan tersendiri, dimana adalah kepala keluarga sebagai penentu kebijakan rumah tangga dibantu oleh istrinya dan bahkan oleh anak-anaknya.
Pengambilan keputusan dalam rumah tangga pun tidak boleh gegaba, karena disaat salah mengambil langkah maka kepemimpinan dalam keluarga patut dipertanyakan, apakah sudah dilakukan dengan benar atau tidak.
Karena bisa jadi kualitas sebuah organisasi atau tatanan masyarakat tergantung dari aspek kepemimpinan dan manejerial atau pengaturan.
Salah satu yang harus dicermati dalam rumah tangga adalah adalah mengatur keuangan rumah tangga. Hal ini karena kita berbicara tentang uang. Dan pada umumnya disaat kita berbicara tentang uang, maka itu termasuk perkara yang gampang-gampang susah. Kadang orang bisa mudah karena uang, dan kadang kita temui kehidupan menjadi rumit dan susah hanya karena uang.
Oleh karena itu memang penting untuk mengatur keuangan keluarga. Ada beberapa kunci sukses dalam mengatur keuangan keluarga secara ringkas diantaranya:
Memiliki Skala Prioritas
Ilmu skala prioritas tidak hanya berfungsi saat mau menjawab soal ulangan saat sekolah dulu, namun ilmu ini akan terasa banyak manfaatnya jika dipraktekkan atau diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Mengatur dan melaksanakan skala prioritas sangat penting dilakukan agar bisa diketahui dengan jelas apa yang dibutuhkan, keinginan atau bahkan hanya angan-angan dari anggota keluarga.
Skala prioritas juga bisa menghindarkan anggota keluarga dari pemborosan keuangan atau bahkan bisa menghindarkan dari kesalahan pembelian barang.
Memulai Menabung Dari Sekarang
Saat ditanya kapan seharusnya menabung? Maka menabunglah dari sekarang selagi masih bisa.
Menabung tentu punya manfaat disaat tiba-tiba butuh dana 'segar' atau 'dadakan' padahal pada saat itu belum punya uang atau belum terima gaji sehingga tabungan bisa berfungsi untuk menalangi kebutuhan yang sangat mendesak yang dihadapi.
Mulai Beranikan Berinvestasi
Ada perbedaan antara menabung dan berinvestasi. Jika itu investasi maka nilai barang atau benda itu akan bertambah nilainya di masa yang akan datang. Beda dengan tabungan, minimal nilainya tetap atau bahkan bisa merosot karena rendahnya nilai tukar rupiah sehingga nilai uang yang 5 juta 5 tahun lalu tidak sama dengan nilai atau kekuatan uang itu 5 tahun yang akan datang. Hal ini karena adanya inflasi.
Maka mulailah berinvestasi mulai dari yang kecil-kecil yang bisa anda lakukan.
Nah, inilah 3 kunci sederhana dalam mengatur keuangan yang biasanya juga menjadi kebingungan bagi pasangan muda. Semoga bermanfaat bagi anda. Salam [].
