Pernah Ngga Sih Motor Injeksi Ente Rpmnya Naik Turun Ngga Karuan

Status
Not open for further replies.

Andrey Hurayra

New Member
Selamat pagi/siang/malam buat penghuni forum maxmanroe. disini ane bakal beri sedikit informasi yang termasuk info dibilang penting juga ngga terlalu namun cukup meresahkan jika masalah ini menerpa kita. so simak baik-baik postingan tentangf tips motor ane.

Pernah ngga sih agan ngalamin kejadian dimana disaat kita lagi buru-buru, eh ternyata motor yang kita gunakan sebagai mode transportasi satu satunya bermasalah. apalagi maalahnya tergolong rumit lagi, yaitu RPm yang naik turun sendiri seperti kesurupan padahal kita ngga nyetuh gasnya.

lebih parahnya lagi pas kita tarik gas motor kita, eh mesin malah mati. terus ngga bisa dihidupin lagi. kira kira apa nih penyebabnya ?

Dilansir dari google search dan pengalaman pribadi, ane nyimpulin ada 3 penyebab utama yang mempenaruhi masalah ini.

1. ISC kotor

apa itu ISC ? ISC atau singkatan dari idle speed control adalah aktuator pada mesin injeksi yang dipakai untuk mengatur RPM idle suatu mesin. ibaratnya gini, pas mesin hidup dalam keadaan idle/stationer/putaran langsam, disitu katup gas tertutup rapat. sehingga udara dari filter masuk ke intake lewat sebuah saluran yang memiliki sebuah kran. kran ini secara logika dipakai untuk mengatur aliran udara dan banyak sedikitnya udara yang mengalir mempengaruhi RPM mesin.

ISC itu berperan sebagai kran yang diset secara otomatis oleh ECU. jika kondisi kran ini kotor, ya jelas ada sumbatan dikran ini sehingga hasilnya bisa anda bayankan sendiri.

2. MAF senor Kotor

MAF sensor itu sebuah sensor untuk mendeteksi berapa jumlah udara yang mengalir dalam satuan gram/s. gimana MAF sensor itu bisa menghitung masa udara berdasarkan aliran itu ngga penting, so ngga perlulah kita pikirin.

yang jadi masalah, sama seperti nomor satu jika kotor pembacaan sensor juga jadi tidak akurat. perlu diketahui juga sensor ini berhubungan langsung dengan udara intake. sehingga jika ada debu halus yang tidak terfilter otomatis berpotensi mengotori sensor.

jika pembacannya sudah ngga akurat otomatis output berupa campuran udara dan bensin juga semakin ngga karuan, hasilnya RPM naik turun bahkan mati.

3. throtle body kotor

mesin injeksi memang ngga punya karburator, tapi masih punya throtle body. apa itu throtle body ? komponen ini nama lainnya katup gas, fungsinya untuk mengatur RPM mesin.

pada kendaraan yang mengusung drive by wire, throtle body menjadi cukup riskan karena disamping kemampuannya yang menakjubkan juga menyimpan resiko yang mengerikan. kalo throtle body kawat itru aman, karena input langsung dari pedal gas.

tapi untuk kendaraan DBW, pedal gas itu ngga punya kabel kawat tapi ada sensor yang bernama APP sensor yang mendeteksi sudut buka pedal gas. nantinya, pada katup gas ada sebuah motor yang akan membuka katup gas sesuai pembacaan sensor APP.

kotoran yang mengendap pada dinding throtle sangat berpotensi membuat ketidakstabilan RPM mesin, jika dibiarkan maka throtle akan rusak dan kita perlu ganti yang baru. Jika harganya murah itu ngga masalah, namun harganya bisa tembus 1 Jut.

Saran terakhir, yakni lebih baik menghindari dari pada mengobati. untuk itu sebagai langkah pencegahan, pastikan agan menjaga kebersihan sistem induksi udara, dari mulai membersihkan filter udara secara rutin saja sudah menunjukan langkah pencegahan masalah ini. Jika belum tahu caranya, bisa agan simak pada artikel cara membersihkan filter udara motor dengan mudah
 
Status
Not open for further replies.
Loading...

Thread Terbaru

Top